Guna mengantisifasi masuknya paham radikalisme kepada generasi muda Kepolisian Polda Kalsel menggelar sosialisasi dialog wawasan kebangsaan dalam rangka menjaga serta memelihara kebhinekaan dan NKRI yang diikuti sekitar 300 pelajar tingkat SMU Negeri se Kalsel yang dipusatkan di Banjarmasin, Kamis (5/3).
BANJARMASIN, Kalselpos.com – Kasubdit politik Dit Intelkam Polda Kalsel, AKBP Agus Wahyudi SE, kepada Kalselpos mengatakan, bahwa kegiatan ini adalah sebagian bentuk pencegahan masuknya paham radikal, hoaks, dll namun sebaliknya generasi muda kaum millenial ini diarahkan untuk bisa memahami arti kedaulatan, cinta tanah air dan dasar negara Indonesia landasan negara sehingga materi yang disampaikan 2 narasumber yaitu Kesbangpol Provinsi Kalsel dan Polda Kalsel bisa menambah pengetahuan para pelajar disamping pembelajaran di bangku sekolah.
“Pelajar ini rentan sekali pengaruh paham yang tidak sesuai dengan dasar negara, sehingga peningkatan wawasan kebangsaaan ini penting diberikan,” ujar Agus Wahyudi.
Ia menambahkan, secara umum kondisi remaja kita boleh dikatakan masih aman dari dampak paham radikal ini, karena mereka sudah cerdas ditanamkan pemahaman disekolah, namun demikian memang ada sedikit pergeseran jika dilihat dari esensi kehidupan berbangsa dan bernegara sehingga manka bhinneka tunggal ika ini bisa dijabarkan secara gamblang agar mereka paham pentingnya peran generasi penerus bangsa ini.
“Paradigmanya terlihat mulai luntur sehingga harus diperbaiki, untuk itulah kegiatan ini diadakan,” terangnya.
Agus menerangkan, perlu diketahui para pelajar juga bahwa tugas mereka bukan saja belajar menimba ilmu dan bekerja saja akan tetapi menolak segala bentuk paham radikal yang dinilai bertentangan dengan falsafah NKRI.
Penulis : Sidik Alfonso
Editor : Aspihan Zain
Penanggungjawab : SA Lingga
