PULANG PISAU, K.Pos – Warga Desa Kanamit, Kecamatan Maliku, Kabupaten Pulang Pisau, Kalteng, Kamis (23/1) kemarin, digegerkan dengan kasus pembunuhan anak terhadap ibu kandung sendiri. Peristiwa itu menimpa Liling.
Perempuan baru baya itu tewas bersimbah darah di dalam rumahnya, setelah dibunuh sang anak, bernama Ipil, dengan sebuah Dacing, pada bagian kepala korban.
Dacing sendiri adalah timbangan berbahan logam berat, yang biasa digunakan di pasar – pasar tradisional di Indonesia, untuk alat penimbang, dengan berat bervariasi, mulai dari ¼ Kg hingga 1 Kg. Nah, benda inilah yang digunakan sang anak untuk menghabisi nyawa ibunya.
Baca Juga = Pembunuh Ayah Tiri Menyerahkan Diri
Usai membunuh ibu kandungnya itu, dari informasi yang berhasil dihimpun wartawan media ini, tidak lama kemudian pelaku kembali membakar rumah yang tidak lain adalah rumahnya sendiri, hingga menjalar ke rumah tetangga.
Belum diketahui persis kronologis dan motif pelaku hingga tega membunuh ibu kandungnya sendiri, termasuk sampai membakar rumah sendiri. Meski begitu, dikabarkan pelaku sudah berhasil diamankan jajaran Polres Pulang Pisau, untuk dimintai keterangan lebih dalam.
Belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian setempat perihal kasus cukup memilukan tersebut, namun kejadian tersebut setidaknya dibenarkan Kapolres Pulang Pisau, AKBP Siswo Yuwono BPM, saat di konfirmasi sejumlah awak media di Pulang Pisau.
Baca Juga = Pembunuh Ayah Tiri Menyerahkan Diri
“Betul Mas, habis pukul ibunya pakai Dacing hingga meninggal dunia. Terus bakar rumah, sampai rumah tetangganya kena. Nanti datanya di ‘share’ sama Kasatreskrim keterangannya,” sebutnya. (wan)
Penulis : Iwan Cavalera
Editor : S.A. Lingga
Penanggung Jawab : S.A. Lingga
Pembaca setia kalselpos.com download aplikasi versi android kami di Play Store
