Tahura Sultan Adam Objek Wisata Unggulan

Seorang wisatawan menikmati keindahan Tahura Sultan Adam yang kembali dibuka untuk umum, Rabu sore.(ist)

BANJARBARU, kalselpos.com –  Kawasan ekowisata Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Adam di Desa Mandiangin, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar, secara resmi dibuka kembali, Rabu (25/12/2019) sore.

Tahura Sultan Adam sebelumnya sempat ditutup sejak Agustus 2019, akibat kebakaran hutan dan lahan yang terjadi dimusim kemarau. Seluruh titik kini dibuka untuk umum seperti kolam Belanda hingga puncak Tahura.

Bacaan Lainnya

Baca juga=Pembangunan Jalan Poros Banjarbaru – Batulicin Terus Digeber

Sekdaprov Kalsel, Abdul Haris Makkie, mengatakan Tahura Sultan Adam dibuka untuk menyambut liburan akhir tahun, Karena ia menilai sangat berpotensi besar untuk menjadi destinasi wisata unggulan.

“Sepanjang anggaran yang tersedia, kita akan terus melengkapi dan membenahi agar menjadi destinasi yang dekat dan murah bagi masyarakat,” katanya kepada Kalselpos usai secara resmi membuka Tahura didampingi Kadishut Prov Kalsel, Hanif Faisol Nurofiq.

Haris berujar, Pemprov Kalsel terus berupaya mewujudkan Tahura Sultan Adam menjadi objek wisata unggulan, karena itu Haris mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut mempromosikan melalui media sosial, agar memikat wisatawan lokal dan mancanegara.

“Mari kita jaga bersama fasilitas yang ada di Tahura ini dengan baik, perlu kerjasama semuanya untuk menjaga wisata hutan kita ini,” ujar Haris yang juga Ketua PWNU Kalsel ini.

Sementara Kadishut Kalsel Hanif Faisol Nurofiq menilai, Tahura Sultan Adam dengan luas mencapai 112 ribu Hektare, mampu menciptakan pengalaman yang menarik dan dampak ekonomi yang baik untuk masyarakat sekitar.

“Awalnya kita menargetkan ekowisata Tahura Sultan Adam dapat menghasilkan Rp 1 miliar pertahun, namun pendapatan yang diperoleh ternyata Rp 1,6 miliar,” bebernya.

Baca juga=Pembangunan Jalan Poros Banjarbaru – Batulicin Terus Digeber

Pria murah senyum ini berharap, kedepan Tahura akan menjadi  destinasi wisata unggulan di Kalsel, karena sudah dilirik UNESCO dan juga sudah masuk daftar Geosite UNESCO Geopark 2021.

Penulis: Anas Aliando
Editor: Bambang CE
Penanggungjawab: SA Lingga

 

Pembaca setia kalselpos.com download aplikasi versi android  kami di Play Store

Aplikasi Kalselpos.com

Pos terkait