UIN Antasari Gelar Festival Anak Sholeh

AMUNTAI, K.Pos – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Negeri (UIN) Antasari Banjarmasin menggelar Festival Anak Sholeh.
Perkembangan zaman dan era globalisasi serta pertumbuhan teknologi semakin canggih dan modern, berbagai persepsi ideologi barat dijadikan sebagai patokan bagi sebagian remaja kita.
Hal tersebut disampaikan Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Ir. H. Supomo saat membacakan sambutan tertulis Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) di kecamatan Sungai Tabukan.
“Sehingga nampak semua budaya serba kebarat – baratan, maupun probelematika kehidupan khususnya problematika bersifat negatif dan destruktif seperti, penyalahgunaan narkoba, obat terlarang, obat oplosan dan pergaulan bebas yang mengabaikan norma sosial dan agama yang dianggap sesuatu hal yang moderen” ucap Supomo.
Ia juga menambahkan, kita harus menghadapi dengan segala kesiapan seluruh generasi muda dan anak anak di HSU, dengan menanamkan dan membekali mereka dengan nilai – nilai agama serta pengetahuan yang cukup cerdas dan bijaksana dalam memfilter pengaruh globalisasi yang negatif.
“Hal penting yang tidak boleh ditinggalkan adalah harus senantiasa kembali pada peradaban Islam yakni kembali ke pedoman yang baku yaitu, Al Qur’an dan hadist serta ijtihad dan istinbath para ulama terdahulu, ” ujar Supomo.
Supomo juga mengatakan, anak – anak, remaja nanti akan menjadi generasi penerus bangsa dan agama maka menjadi kewajiban keluarga, masyarakat dan pemerintah untuk memberikan pembinaan, pendidikan yang layak bagi mereka.
“Ingatlah bahwa kalian adalah aset terbesar bagi orang tua dan bahi daerah bahkan bagi bangsa ini dimasa yang akan datang, “tambah Supomo.
Festival Anak Sholeh ini menjadi langkah positif tempat untuk menyalurkan dan menumbuh kembangkan bakat positif dibidang ilmu agama dan dakwah.
Ketua Panitia Penyelenggara dari UIN Banjarmasin Muhammad Afwan mengatakan, tujuan kegiatan Festival Anak Sholeh ini adalah untuk meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah.
“Acara ini sebagai wadah bagi masyarakat anak anak sungai tabukan untuk menggali potensi dan bakat pada diri anak anak sehingga, diharapkan menjadi anak yang aktif, kreatif, mandiri serta berahlaq qarimah,” harapnya.
Acara Festival Anak Sholeh berlangsung 3 hari berbagai macam lomba yang diadakan seperti, balucu bahasa banjar, pidato, cerdas cermat, fashion show, lagu islami, nasyid, tartil dan adzan.
Penulis : Adiyat/tim
Penanggungjawab : SA Lingga

Pembaca setia kalselpos.com download aplikasi versi android  kami di Play Store

Aplikasi Kalselpos.com

Pos terkait