Tanbu Mendapat Kunjungan Tim Verifikasi Proklim

BATULICIN, Kalselpos.com – Tim Verifikasi Lapangan Program Kampung Iklim Tahun 2019 mengunjungi Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu), Selasa (16/7)

Kunjungan tersebut dalam rangka melakukan verifikasi lapangan terhadap Desa Batulicin Irigasi, Kecamatan Karang Bintang yang mewakili Kabupaten Tanah Bumbu pada Program Kampung Iklim (Proklim) Tahun 2019.

Bacaan Lainnya

Baca juga=H. Rooswandi Salem Lantik Pengurus Politeknik Batulicin

Tim Verifikasi Proklim terdiri dari Balai Pengendalian Perubahan Iklim dan Kebakaran Hutan dan Lahan (BPPIKHL) Wilayah Kalimantan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), dan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalimantan Selatan.

Kedatangan Tim Verifikasi Proklim disambut Wakil Bupati (Wabup) H Ready Kambo didampingi Kepala DLH Tanbu Rahmat Prapto Udoyo.

Dalam sambutannya, Wabup H Ready Kambo, mengatakan permasalahan lingkungan akibat pemanasan global menjadi isu pokok yang menjadi perhatian di Kabupaten Tanah Bumbu. Terutama yang meliputi banjir karena cuaca ekstrem, genangan air, kekeringan, dan kebersihan.

Dengan adanya Proklim ini, sebut Wabup diharapkan dapat mengatasi permasalahan lingkungan tersebut dengan menerapkan upaya adaptasi dan mitigasi yang bersifat aplikatif, adaptif, dan berkelanjutan.

Wabup juga berharap apa yang dilakukan oleh Desa Batulicin Irigasi sehingga mewakili Tanah Bumbu mengikuti Proklim Tahun 2019 dapat menjadi contoh dan motivasi bagi desa-desa lainya di Bumi Bersujud agar nantinya permasalahan lingkungan akibat perubahan iklim dapat dikendalikan.

Baca juga=H. Rooswandi Salem Lantik Pengurus Politeknik Batulicin

Sementara itu, Kepala Desa Batulicin Irigasi, Supriadi, dihadapan Tim Verifikasi Proklim menyampaikan profil desa yang mana Desa Batulicin Irigasi merupakan Desa Transmigrasi yang dimulai pada tahun 1990.

Saat ini jumlah penduduk desa sebanyak 1564 jiwa dengan 455 kk, dengan mata pencarian sebagai petani dan pekebun.

Ia melanjutkan, Desa Batulicin Irigasi sempat mengalami kekeringan dan sulitnya mendapatkan air bersih sehingga menghambat ketahanan pangan.

“Desa Batulicin Irigasi juga pernah mengalami banjir,” ujarnya.

Dengan tekad dan semangat yang kuat, maka dianggarkan dana normalisasi aliran sungai disekitar rumah-rumah warga. Hasilnya kini desa tidak lagi banjir.

Dalam hal mengatasi kekeringan, juga dianggarkan dana untuk pembangunan sumur bor dan menerima bantuan dari pihak perusahaan melalui program Pamsimas untuk mengatasi kekeringan dan air bersih.

Selain itu, untuk mengatasi kekeringan, banjir, dan longsor, maka dibangun embung, saluran pengelolaan air, dan lainnya.

Adapun kegiatan Proklim di Desa Batulicin Irigasi, sebut Kades meliputi kegiatan adaptasi dan mitigasi.

Untuk adaptasi diantaranya pengendalian kekeringan, banjir, dan longsor, peningkatan ketahanan pangan, dan pengendalian vektor penyakit.

Sedangkan kegiatan mitigasi seperti pengelolaan sampah, pengelolaan limbah padat dan cair, penggunaan EBT, Konversi dan Hemat, melakukan budidaya pertanian, peningkatan tutupan lahan, serta pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan.

Untuk pengendalian kekeringan, banjir, dan longsor juga dilakukan model pemanenan air hujan dengan lubang penampungan air hujan dihalaman, rangkaian pipa, dan penampungan permanen, kolam ikan, dan sumur resapan.

“Air hujan digunakan untuk mencuci, mengairi kolam ikan dan tanaman, serta sebagai tabungan air tanah,” sebutnya.

Untuk diketahui, Program Kampung Iklim adalah program berlingkup nasional untuk mendorong partisipasi aktif masyarakat dan seluruh pihak dalam melaksanakan aksi lokal untuk meningkatkan ketahanan terhadap dampak perubahan iklim dan pengurangan emisi GRK.

Melalui pelaksanaan Proklim, Pemerintah memberikan penghargaan terhadap masyarakat di lokasi tertentu yang telah melaksanakan upaya adaptasi dan mitigasi perubahan iklim secara berkelanjutan.

Baca juga=H. Rooswandi Salem Lantik Pengurus Politeknik Batulicin

Proklim dapat dikembangkan dan dilaksanakan pada wilayah minimal setingkat Dusun/Dukuh/RW dan maksimal setingkat Desa/Kelurahan atau yang dipersamakan dengan itu.

Penulis: Syahriadi
Editor: Wandi
Penanggung jawab: SA Lingga

 

Pembaca setia kalselpos.com download aplikasi versi android  kami di Play Store

Aplikasi Kalselpos.com

Pos terkait