KOTABARU, Kalselpos.com -Tanah longsor di Desa Semayap, Kecamatan Pulau Laut Utara, Kotabaru, Jumat (19/7) pagi, menimpa sebuah bangunan galangan kayu milik warga, hingga merusak atap bangunan.
Warga menyebut, peristiwa ini terjadi karena tanah urukan uang berada di belakang bangunan galangan kayu itu tiba-tiba runtuh.
Baca juga=Kejaksaan Kotabaru musnahkan 22,42 Gram Sabu dan Ribuan Butir Zenith
“Pas saya lagi makan saya dengar gemuruh dari belakang rumah, pas saya lihat keluar ternyata longsor,” ujar Kirno, warga yang rumahnya juga nyaris tertimbun.
Sementara pemilik lahan Gunawan alias Calay ditemui dilokasi mengaku akan bertanggungjawab atas semua kerusakan yang disebabkan pengerjaan urukan tanah miliknya.
“Ya ini rencananya mau bikin ruko, kita tidak bisa menyangka juga ini terjadi. Semua kerusakan akan kami tanggung,” katanya.
Camat Pulau Laut Utara, Khairil Fajri, yang juga sempat meninjau ke lokasi menghawatirkan ada longsoran susulan.
“Semoga tidak ada hujan lebat. Kalo hujan bisa longsor sampai ke jalan ini,” ucap camat.
Baca juga=Kejaksaan Kotabaru musnahkan 22,42 Gram Sabu dan Ribuan Butir Zenith
Pantauan di lapangan pekerja terus meratakan tanah agar tidak terjadi longsoran mengenai rumah warga terdekat. Tidak korban jiwa dalam kejadian ini.
Penulis : Ardiansyah/Muliana/Uzi
Editor : Aspihan Zain
Penanggungjawab : SA Lingga
Pembaca setia kalselpos.com download aplikasi versi android kami di Play Store