KANDANGAN, Kalselpos.com – Rumah Sakit (RS) Brigjen H Hassan Basry Kandangan merupakan satu-satu RS tipe B yang menjadi rujukan se-Banua Enam. Saat ini, RS Brigjen H Hassan Basry sudah menjadi RS sakit pendidikan yang berbasis syariah atas usulan para ulama.
Bupati HSS, Achmad Fikry, mengatakan, untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) telah menyedia satu unit bus mengangkut pasein dari negara. “Satu unit bus ini untuk mengangkut pasein cuci,” ujarnya.
Karena selama ini secara finasial pasein-pasein yang berjumlah 20 orang tersebut membutuhkan dana untuk bolak-balik dari Negara-Kandangan naik bentor Rp.250 ribu dua kali seminggu. “Kadang-kadang kalau tidak ada uang hanya cek darah sekali seminggu saja,” ujar Bupati Fikry.
Alasan itulah, Pemkab HSS menyediakan satu unit bus bagi pasein cuci darah, sehingga meringankan beban biaya mereka untuk ke RS Brigjen H Hassan Basry Kandangan untuk berobat. “Alhamdulillah, alasan itu dirempon langsung oleh Dinas Kesehatan dan RS Brigjen H Brigjen Hassan Basry untuk menyediakan satu unit bus gratis,” ungkapnya.
Fikry mengatakan, langkah-langkah untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat terus diupayakan, sehinga semua pasein terlayani dengan baik.
Saat ini, kata Fikry, jumlah penduduk di negara berjumlah sekitar 38 persen dari jumlah penduduk HSS, karena itu pihaknya bertekat terus meningkatkan pelayanan kesehatan di wilayah tiga Daha, Selatan, Utara dan Barat. “Kami akan terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, termasuk bidang pelayanan kesehatan, sehingga lebih baik lagi kedepannya,” ujar Fikry.
Penulis : Sofan
Editor : Wandi
Penanggung Jawab : S. A. Lingga
Pembaca setia kalselpos.com download aplikasi versi android kami di Play Store
Aplikasi Kalselpos.com
[smartslider3 slider=6]
