BATULICIN, Kalselpos.com – Sampai dengan akhir Januari 2019 tercatat ada 60 kasus DBD di Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu).
Memuncaknya kasus DBD di Tanbu berada pada pertengahan Januari yaitu pada minggu ke 3, karena pada saat itu curah hujan sangat tinggi sehingga perkembangan jentik dan nyamuk Aedes Aegypti sangat cepat.
Saat dikonfirmasi kalselpos.com, Rabu (20/2) di ruang kerjanya. Kadis Kesehatan Tanbu, H. M. Damrah, mengatakan, sampai dengan akhir Januari 2019 kasus DBD di Tanbu tercatat ada 60 kasus.
Baca Juga ==> Bayi di Kotawaringin Timur Meninggal Diduga Karena DBD
Data dari Puskesmas Simpang Empat yang tertinggi yaitu ada 21 kasus, kemudian Puskesmas Satui 14 kasus dan Puskesmas Giri Mulya ada 5 kasus.
Ditambahkan nya, Sebamban II 4 kasus, Pagatan 4 kasus, Sebamban I 3 kasus, Karang Bintang 3 kasus, dan sisanya terbagi di wilayah lainnya. Dan untuk bulan Februari sampai dengan saat ini sudah mengalami penurunan dari bulan sebelumnya.
