HPS 2018 Desa Jejangkit Memakan Korban, Satu Peserta Meninggal Diduga Akibat gagal jantung

MARABAHAN, Kalselpos.com – Apapun yang dilakukan secara berlebihan, biasanya, akan membawa dampak yang buruk. Hal tersebut terbukti di pelaksanaan Hari Pangan Sedunia (HPS) 2018 di Desa Jejangkit, pada Kamis (18/10) siang kala seorang peserta berumur 38 tahun meninggal dunia ketika menuju lokasi yang berjarak kiloan meter.

Merze Adrian Tadeus Mahuze, nama pria tersebut, diketahui sebagai ASN Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan, dan Kesehatan Hewan Kabupaten Merauke, yang tengah mengikuti puncak perayaan HPS ke-38 di Desa Jejangkit Muara, Kecamatan Jejangkit, Kabupaten Barito Kuala (Batola), Kalimantan Selatan.

Bacaan Lainnya

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Batola, Akhmad Wahyuni, membenarkan bahwa salah satu orang peserta asal Papua, dilaporkan meninggal saar mendapat perawatan medis di tenda kesehatan lokasi HPS ke-38, Desa Jejangkit Muara.

Seperti dikutip dari laman Banjarhit.id, layanan darurat langsung dipanggil saat warga asal Merauke, Provinsi Papua itu tiba-tiba merosot dan terjatuh saat berjalan dengan peserta lainnya.

Pos terkait